Dinas PMD Kab. Buleleng melalui Bidang LKDA UEM hari ini (Selasa, 31 Mei 2022) hadir dan ikut serta membantu pelaksanaan Peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) yang di integrasikan dengan Kegiatan Kesatuan Gerak PKK - KKBPK - Kesehatan dan Karya Bhakti LPM Tingkat Kabupaten Buleleng, yang dilaksanakan di Desa Sanggalangit Kec. Gerokgak.
Peringatan ini dihadiri oleh Bapak Bupati Buleleng beserta Muspida, SKPD, Bunda PAUD Kabupaten, Ketua TP PKK yang diwakili oleh Ketua Bidang II PKK Kabupaten, Camat se-Kabupaten Buleleng, Kepala Bagian, Forkom Perbekel Kab Buleleng, dan Perbekel se-Kec. Gerokgak. Kadis PMD Kab. Buleleng Bpk. Nyoman Agus Jaya Sumpena, SE. turut hadir mendampingi Bapak Bupati dan rombongan yang disambut dengan bleganjur dan lanjut melihat serta mencoba mobil listrik yang dibuat oleh putra Desa Sanggalangit. Selanjutnya Bapak Bupati melihat pameran yang ditampilkan dari hasil pertanian seperti anggur, jambu kristal, pepaya kalifornia, dan olahan hasil tambak dari potensi yang ada di desa.
Kegiatan peringatan ditandai dengan pemukulan gong dan penyerahan bantuan sembako secara simbolis kepada 30 orang lansia, 30 orang masyarakat kurang mampu, pemberian PMT kepada 30 balita kurang gizi, bantuan bibit ikan nila sebanyak 5000 ekor, bantuan tanaman buah-buahan sebanyak 105 pohon, dan baju kaus sebanyak 150 buah dari CSR (BPD) Buleleng.
Dalam sambutanya, Bpk Bupati menyampaikan bahwa BBGRM mempunyai tujuan untuk mempercepat proses keseimbangan pembangunan, untuk itu pelaksanaanya membutuhkan dukungan dan partisipasi dari seluruh komponen masyarakat sehingga program BBGRM benar-benar merupakan pembangunan yang berasal dari rakyat, untuk rakyat, dan dilaksanakan oleh rakyat. Dimana istilah gotong royong sebagai ciri khas budaya bangsa Indonesia sejak dahulu, sehingga dalam peringatan ini kita galakkan kembali budaya gotong royong masyarakat.
Bpk Bupati juga melihat rasa rindu masyarakat yang kurang lebih sekitar 2 tahun sudah tidak dapat melaksanakan kegiatan kebersamaan, sehingga melalui bulan bhakti gotong royong ini menjadi momentum kita bersama di dalam mempercepat pembangunan. Dengan bulan bakti gotong royong ini kita dayagunakan Lembaga Kemasyarakatan Desa sebagai mitra Pemerintah Desa dan gerakan BBGRM ini hendaknya diprioritaskan pada kegiatan untuk mengatasi masalah-masalah di bidang kemasyarakatan, bidang ekonomi, bidang sosial budaya, bidang pendidikan, bidang kesehatan, dan bidang lingkungan seperti masalah kebersihan khususnya pengelolaan sampah rumah tangga yang bisa diolah menjadi eco enzim untuk bisa dipergunakan sebagai pupuk, serta masih banyak lagi manfaatnya.
Harapan dari Bpk Bupati Buleleng yakni kegiatan seperti ini tidak akan hanya dilaksanakan sampai disini saja, akan tetapi bisa dilaksanakan secara berkelanjutan.