0362 - 22488
pmdbuleleng@gmail.com
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Desiminasi Hasil Penelitian Disparitas Masalah Stunting Pada Balita Umur 0-59 Bulan di Provinsi Bali

Admin dispmd | 23 Agustus 2022 | 202 kali

Dinas PMD Kab. Buleleng yang diwakili oleh Fungsional PSM, Dewa Nyoman Suarjana Putra menghadiri undangan pertemuan lintas sektor "Desiminasi Hasil Penelitian Disparitas Masalah Stunting pada Balita umur 0 - 59 bulan di wilayah Perdesaan dan Perkotaan di Provinsi Bali", yang diselenggarakan oleh Bappeda Provinsi Bali bertempat di Hotel Grand Santhi Denpasar Bali. Selasa (23/8).


Acara ini diselenggarakan dengan tujuan untuk menggalang kebersamaan seluruh pemangku kepentingan dalam upaya melaksanakan program PPS di Bali secara simultan berupa intervensi spesifik (lintas program) dan intervensi sensitif (lintas sektoral). Rapat dibuka oleh Kepala Bappeda Provinsi Bali yang dalam arahannya menyampaikan bahwa dalam implementasi PPS di Provinsi Bali, pemanfaatan data penelitian memegang peranan yang sangat penting sehingga kita dapat merumuskan kegiatan yang akan dilaksanakan dengan pasti.


Dalam acara ini dihadirkan beberapa narasumber, diantaranya dari Pakar Gizi Kemenkes yang menyampaikan tentang aksi konvergensi penurunan stunting. Disampaikan juga bahwa berdasarkan hasil penelitian, Bali satu-satunya Provinsi dengan kategori baik berdasarkan prinsip pemahaman permasalahan gizi masyarakat, sehingga mampu dengan cepat menurunkan prevalensi stunting.


Permasalahan gizi masyarakat sesuai batasan yang ditetapkan oleh WHO antara lain Underweight 10%, Stunting 20%, dan Wasted 5 %. Dan Bali sudah mencapai dibawah batasan tersebut dengan capaian prevalensi stunting tahun 2021 sebesar 10,9%.


Selanjutnya penyampaian materi oleh Direktur Poltekkes Denpasar tentang Penyajian Hasil Penelitian Disparitas kejadian stunting pada balita umur 0 - 59 bulan berdasarkan Riskesdas tahun 2018. Dilanjutkan dengan Penguatan Pelaksanaan Kebijakan PPS di Provinsi Bali oleh Ketua TP PKK Provinsi Bali mengenai dukungan Keluarga Krama Bali dalam percepatan penurunan stunting, Kadis Kesehatan Provinsi Bali mengenai Minum Tablet Besi pada remaja dan ibu hamil sebagai strategi jitu penurunan stunting di Provinsi Bali, dan Kadis DPMD Dukcapil Provinsi Bali tentang Revitalisasi Penimbangan dalam memantau pertumbuhan anak balita dalam PPS di Prov. Bali.


Dalam Percepatan Penurunan Stunting di Provinsi Bali, disampaikan bahwa peran Desa Adat sangatlah penting dalam pendampingan keluarga untuk menuju Bali yang bebas stunting.