Kepala Dinas PMD Kab. Buleleng Bpk. Nyoman Agus Jaya Sumpena, hadir dan membacakan Keputusan Bupati Buleleng dalam kegiatan upacara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Perbekel Antar Waktu (PAW) dan Ketua TP PKK serta Bunda PAUD di 3 (tiga) Desa, yaitu Desa Munduk, Desa Dencarik, dan Desa Bondalem. Kegiatan pelantikan dihadiri oleh Bapak PJ Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana, yang secara langsung melantik Perbekel Antar Waktu. Selasa (22/11).
Kegiatan pelantikan pertama dilaksanakan di Desa Munduk, Kecamatan Banjar. PJ Bupati Buleleng melantik dan mengambil sumpah Perbekel Antar Waktu Desa Munduk Bpk. I Nengah Sudira, SH. dan Ketua TP PKK sekaligus Bunda PAUD Desa Munduk Ibu Ni Luh Wartini, yang bertempat di Balai Masyarakat Desa Munduk.
Selanjutnya PJ Bupati Buleleng melantik dan mengambil sumpah Perbekel Antar Waktu Desa Dencarik Ibu Ni Luh Kerta Wati dan Ketua TP PKK serta Bunda PAUD Desa Dencarik Ibu Komang Lina Puspa Ariani, bertempat di Balai Masyarakat Desa Dencarik, Kecamatan Banjar.
Dan kegiatan pelantikan terakhir yakni dilaksanakan di Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula. PJ Bupati Buleleng melantik dan mengambil sumpah Perbekel Antar Waktu Desa Bondalem Bpk. Gede Arya Odantara dan Ketua TP PKK serta Bunda PAUD Desa Bondalem Ny. Suryati Odantara, yang bertempat di Balai Masyarakat Desa Bondalem.
Kegiatan pelantikan turut dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Buleleng, Sekda, Asisten I, para Pimpinan OPD, Ketua Forkom Desa, Camat Banjar, Ketua TP PKK Kabupaten Buleleng yang diwakili oleh Sekretaris TP PKK bersama pengurus, Ketua TP PKK Kecamatan Banjar yang sekaligus melantik Ketua TP PKK Desa Munduk dan Pengukuhan Bunda PAUD Desa Munduk dan Desa Dencarik.
Dalam sambutannya, Bapak PJ Bupati mengharapkan agar semua Perbekel menggunakan dana desa untuk kegiatan yang dapat menyentuh masyarakat secara langsung, dan mengurangi penggunaan dana desa untuk kegiatan study banding ke luar daerah, karena desa-desa di Bali sudah maju dibandingkan dengan desa yang ada di luar Bali.
Beliau juga menyampaikan bahwa PKK merupakan organisasi yang paling lengkap, yang kepengurusannya mulai dari Pusat, Provinsi, Kabupaten, Kecamatan, Desa hingga yang paling kecil yaitu Dasawisma. Sehingga kedepannya PKK perlu mendapat perhatian yang lebih, karena dengan 10 Program Pokok PKK telah mewakili semua program Pemerintah yang tertuang dalam masing-masing Pokja, yaitu Pokja I sampai dengan Pokja IV, jelas Bapak PJ Bupati Buleleng.