0362 - 22488
pmdbuleleng@gmail.com
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Peningkatan Kapasitas Kader Posyandu Desa Sepang untuk Perbaikan Pelayanan Kesehatan Masyarakat

Admin dispmd | 22 Oktober 2024 | 27 kali

Buleleng, 22 Oktober 2024 – Kepala Bidang Lembaga Kemasyarakatan Desa dan Usaha Ekonomi Masyarakat (LKDA UEM) Dinas PMD Kabupaten Buleleng, Ni Made Banu Deviati, bersama Fungsional Penggerak Swadaya Masyarakat (PSM) Dewa Nyoman Suarjana Putra, melaksanakan kegiatan peningkatan kapasitas kader posyandu di Desa Sepang, Kecamatan Busungbiu. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman kader posyandu dalam memberikan pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat.


Kegiatan ini digelar oleh Tim Pokjanal Posyandu Kabupaten Buleleng yang terdiri dari Dinas PMD dan Dinas Kesehatan, serta didampingi oleh staf Kecamatan Busungbiu, Sekretaris Desa Sepang, Kasi Kesejahteraan Rakyat, dan perwakilan dari Puskesmas Busungbiu II. Kegiatan ini dihadiri oleh peserta dari tujuh kelompok posyandu Desa Sepang dan Kader Pembangunan Manusia (KPM).


Diawali dengan simulasi penggunaan peralatan perkembangan dan pertumbuhan anak, kader posyandu mempraktikkan cara menggunakan alat antropometri kit. Simulasi ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan kader dalam pemantauan tumbuh kembang balita. Selanjutnya, setiap tim Pokjanal menyampaikan materi sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing, untuk memperdalam pengetahuan kader posyandu dalam memberikan pelayanan kesehatan.


Berdasarkan data e-PPGBM per Oktober 2024, terdapat sembilan balita di Desa Sepang yang terindikasi stunting dan telah diintervensi dengan pemberian PMT khusus untuk pemulihan stunting oleh pemerintah desa. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat upaya penanganan stunting di desa tersebut.


Kegiatan diakhiri dengan pembuatan Rencana Kerja Tindak Lanjut (RKTL) oleh kader posyandu sebagai pedoman dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi. Salah satu isu utama yang diidentifikasi adalah kurangnya kelengkapan administrasi di posyandu. Administrasi ini nantinya akan dijadikan bahan evaluasi oleh pemerintah desa untuk lebih memfasilitasi kader posyandu dalam melaksanakan tugas-tugas yang mendukung kelancaran pelayanan kesehatan.


Pada pertengahan tahun 2024, kader posyandu diminta untuk menginput hasil kegiatan posyandu ke dalam aplikasi Google Form, sehingga Dinas PMD Kabupaten Buleleng sebagai Sekretariat Pokjanal dapat memantau kegiatan posyandu secara lebih efektif dan efisien.