PENGEMBANGAN USAHA SIMPAN PINJAM BUMDES GIRI AMERTA DESA ALASANGKER
Pelaksanaan kegiatan simpang pinjam dalam Bumdes Giri Amerta bertujuan untuk menyediakan akses layanan keuangan kepada rumah tangga miskin dengan pinjaman mikro berbasis pasar untuk memperbaiki kondisi ekonomi , mereka dan mempelajarkan mereka mengelola pinjaman dan menggunakannya secara benar. Dari hasil pengamatan saya selaku pendamping dilapangan banyak warga masyarakat miskin yang belum tersentuh, ternyata warga miskin di desa alasangker yang kesehariannya bekerja sebagai petani, tukang/buruh , dagang dan banyak masyarakat yang memerlukan tambahan modal baik itu digunakanuntuk pembelian bibit,peralatan pertukangan, maupun untuk usaha ternak dan dagang pendamping memfasilitasi warga masyarakat yang memerlukan modal melalui bantuan pinjaman dana GSM yang dikelola Bumdes Giri Amerta dengan bunga 1% untuk RTS dan 1,5%u untuk Non RTS, ternyata bantuan pinjaman dana GSM sangat membantu masyarakat miskin meningkatkan usaha ekonomi dan pendapatan masyarakat desa alasngker khususnya.
Berdasarkan pengamatan saya selaku pendamping GSM tentang pelaksanaan Program Gerbang Sadu Mandara ( GSM ) oleh pemerintah Provensi Bali melalui Badan Pemerdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa ( BPMD ) dengan menyasar desa yang memiliki jumlah rumah tangga miskin sebanyak 508 RTS dengan harapan dapat terserap semuanya sehingga Program Gerbang Sadu Bali Mandara berhasil mengentaskan kemiskinan dan mengurangi pengganguran penduduk di desa
Pelaksanaan kegiatan simpang pinjam dalam Bumdes Giri Amerta bertujuan untuk menyediakan akses layanan keuangan kepada rumah tangga miskin dengan pinjaman mikro berbasis pasar untuk memperbaiki kondisi ekonomi , mereka dan mempelajarkan mereka mengelola pinjaman dan menggunakannya secara benar. Dari hasil pengamatan saya selaku pendamping dilapangan banyak warga masyarakat miskin yang belum tersentuh, ternyata warga miskin di desa alasangker yang kesehariannya bekerja sebagai petani, tukang/buruh , dagang dan banyak masyarakat yang memerlukan tambahan modal baik itu digunakanuntuk pembelian bibit,peralatan pertukangan, maupun untuk usaha ternak dan dagang pendamping memfasilitasi warga masyarakat yang memerlukan modal melalui bantuan pinjaman dana GSM yang dikelola Bumdes Giri Amerta dengan bunga 1% untuk RTS dan 1,5%u untuk Non RTS, ternyata bantuan pinjaman dana GSM sangat membantu masyarakat miskin meningkatkan usaha ekonomi dan pendapatan masyarakat desa alasngker khususnya.
Berdasarkan pengamatan saya selaku pendamping GSM tentang pelaksanaan Program Gerbang Sadu Mandara ( GSM ) oleh pemerintah Provensi Bali melalui Badan Pemerdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa ( BPMD ) dengan menyasar desa yang memiliki jumlah rumah tangga miskin sebanyak 508 RTS dengan harapan dapat terserap semuanya sehingga Program Gerbang Sadu Bali Mandara berhasil mengentaskan kemiskinan dan mengurangi pengganguran penduduk di desa.
sumber : www.gerbangsadumandara.provbali.info
