Buleleng, 28 Oktober 2024 - kegiatan peningkatan kapasitas kader Posyandu di Desa Sidetapa, Kecamatan Banjar, sebagai desa lokus stunting tahun 2024 telah dilaksanakan di Kantor Desa Sidetapa. Acara ini dipimpin oleh Tim Pokjanal Posyandu Kabupaten Buleleng yang terdiri dari perwakilan Dinas PMD Kabupaten Buleleng, yaitu Fungsional Penggerak Swadaya Masyarakat (PSM) Dewa Nyoman Suarjana Putra, serta perwakilan dari Dinas Kesehatan. Staf Kecamatan Banjar, Sekretaris Desa, dan Kasi Kesra Desa Sidetapa juga turut mendampingi kegiatan ini.
Peserta kegiatan terdiri dari tujuh kelompok posyandu Desa Sidetapa, Kader Pembangunan Manusia, dan bidan desa setempat. Kegiatan diawali dengan simulasi pelayanan posyandu oleh para kader, khususnya dalam penggunaan alat antropometri kit yang penting untuk mengukur perkembangan dan pertumbuhan balita. Simulasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman kader dalam penggunaan alat-alat posyandu.
Setelah simulasi, setiap anggota tim Pokjanal memberikan materi sesuai tugas dan fungsinya masing-masing. Berdasarkan data e-PPGBM per September 2024, tercatat 28 balita di Desa Sidetapa terindikasi stunting dan telah menerima intervensi berupa Pemberian Makanan Tambahan (PMT) pemulihan, yang dikoordinasikan oleh pemerintah desa bersama Puskesmas Kecamatan Banjar I.
Pada akhir kegiatan, para kader menyusun Rencana Kerja Tindak Lanjut (RKTL) untuk merencanakan kegiatan posyandu ke depan, sekaligus mengidentifikasi permasalahan yang ada, terutama dalam aspek administrasi posyandu. Pemerintah desa diimbau untuk mendukung kader dalam penyelesaian administrasi, yang akan menjadi bahan evaluasi dan dasar untuk memfasilitasi kelancaran kegiatan posyandu.
Sebagai bagian dari peningkatan transparansi, mulai pertengahan tahun 2024, kader posyandu diwajibkan melaporkan hasil kegiatan posyandu melalui aplikasi Google Form agar data dapat diakses langsung oleh Dinas PMD Kabupaten Buleleng selaku Sekretariat Pokjanal.